-->

Suntikan Semangat dari Dubes Kristiarto Legowo bagi Aldila Sutjiadi

JuaraOlahraga.com, Canberra, 13 Maret 2020 - Duta besar Republik Indonesia untuk Australia merangkap Republik Vanuatu, H.E. Y. Kristiarto S. Legowo, menerima kedatangan salah satu petenis putri kebanggaan Indonesia, Aldila Sutjiadi beserta rombongan di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Canberra, hari Jumat (13 Februari 2020) petang waktu setempat.

Suntikan Semangat dari Dubes Kristiarto Legowo bagi Aldila Sutjiadi

Dila, demikian sapaan karib Aldila Sutjiadi, tiba di kantor KBRI bersama sang ayah, Indriatno Sutjiadi dan ibundanya Herawati Sutisna. Pada kesempatan itu, Dubes Kristiarto Legowo didampingi oleh staf Counsellor Penerangan, Sosial dan Budaya, Ghofar Ismail. Kebetulan keduanya adalah penggemar tenis.

"Pembicaraan seputar dukungan dan ucapan selamat datang dari Duta Besar Kristiarto, yang juga penggemar tenis, kepada Aldila." tutur Ghofar Ismail kepada JuaraOlahraga.com (13/3).

Dikatakannya pula, Duta Besar dan KBRI Canberra senantiasa siap memberikan dukungan kepada masyarakat Indonesia, dan juga delegasi Indonesia dari semua bidang. 

"Aldila dan Jessy (Rompies -red) tahun lalu persis Maret 2019 juga tanding ke Canberra. Sama dengan tahun lalu, kami sambut mereka dengan senang sekali." tambahnya.

Sementara itu secara terpisah Dila yang dihubungi JuaraOlahraga.com lewat pesan singkat WhatsApp, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian yang ditunjukkan oleh KBRI.

"Sangat senang bisa ketemu dengan Pak Dubes lagi. Beliau sangat baik dan senang bermain tenis. Kami disambut dengan baik di Canberra." tulis peraih medali emas diajang Asian Games 2018 dan SEA Games 2019 itu.

Semula Dila diagendakan bakal ambil bagian di dua seri kejuaraan tenis International Tennis Federation (ITF), yakni W60 Canberra seri pertama (tanggal 16 s/d 22 Maret 2020) dan seri kedua (tanggal 23 s/d 29 Maret 2020), akan tetapi secara tiba-tiba kedua kejuaraan tersebut dibatalkan tepat sesaat setelah Dila dan rombongan mendarat di Negeri Kanguru.

Sederet kegiatan olahraga lainnya di negeri itu juga mengalami nasib tak jauh berbeda, yaitu harus dibatalkan atau ditunda sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan.

"Secara mengejutkan, baru pada hari ini juga (13/3) event besar Grand Prix F-1 di Melbourne diumumkan batal karena corona." pungkas Ghofar Ismail.

Tags :

bm
Created by: Redaksi

Kunjungi juga https://www.ayotenis.com