-->

Kejurnas RemajaTenis Bakal Segera Digelar Kembali

JuaraOlahraga.com, Jakarta, 21 Oktober 2020 - Turnamen adalah kebutuhan atlet,  sehingga keberadaan Kejuaraan RemajaTenis sejak tahun 2009 turut mendukung pembinaan, guna memenuhi kebutuhan atlet selama ini. Semua ini berdasarkan pengalaman AFR dimasa lampau saat mengenal tenis di pulau Dewata alias Bali, sehingga  berkeinginan besar untuk  berprestasi akan tetapi terbentur oleh kendala minimnya kejuaraan tenis seperti dirasakan atlet daerah lainnya hingga saat ini. 

Betapa besarnya biaya yang harus dikeluarkan oleh orangtua demi menggapai prestasi putra-putrinya harus berkorban untuk ikut serta  kejuaraan tenis yang mayoritas berada di pulau Jawa.

Masa pandemi Covid-19 tidak saja mematikan tenis namun juga seluruh olahraga dunia. 

Demikian pula dialami kejuaraan nasional (kejurnas) RemajaTenis yang terhenti kegiatannya sejak bulan April 2020 bersamaan seluruh Turnamen Diakui Pelti demi pemutusan rantai pandemi Covid-19.

Untungnya trend kasus terkonfirmasi Covid-19 perhari di Oktober 2020 ini mulai terlihat menurun diikuti kesembuhan terus meningkat, pertanda baik untuk tetap ditingkatkan.

Pemerintah Daerah DKI Jakarta mulai memberlakukan PSBB Transisi, membuka peluang lapangan tenis mulai membuka diri untuk latihan atau turnamen asalkan memenuhi standar protokol kesehatan.

Demikian pula Elite Club Epicentrum Rasuna telah dibuka kepada membernya untuk bermain tenis sehingga kesempatan yang sama diberikan kepada RemajaTenis menggunakan lapangan tenis miliknya.

RemajaTenis direncanakan 24-25 Oktober 2020 sesuai prosedur protokol kesehatan. Jikalau situasi normal jumlah peserta tidak dibatasi tetapi khusus edisi Oktober 2020 peserta dibatasi maksimal 8 peserta tiap kelompok umur. Sesuai apa yang tercantum dalam pembatasan peserta  40-50 %. Saat ini dipertandingkan tunggal putra KU 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun, 18 tahun dan putri KU 12 tahun. Artinya seluruh peserta maksimum 40 petenis cilik.

Sebenarnya atlet tetap berlatih dalam masa pandemi Covid-19 dengan memperhatikan protokol kesehatan, mengingat betapa pentingnya kebugaran agar tetap meningkatkan imunitas tubuh yang sangat dibutuhkan, apalagi bermain tenis di udara terbuka.

Kali ini penyelenggara akan memberlakukan aturan agar peserta bebas Covid-19, dan siap2 sediakan Rapid Test ditempat.

"Bekerjasama dengan SIWO Persatuan Wartawan Indonesia Pusat , memperebutkan piala Menpora-SIWO PWI Pusat kegiatan RemajaTenis akan terlaksana dengan baik. " demikian menurut promotor August Ferry Raturandang.

Selanjutnya dikatakan sebenarnya Tenis sudah bisa dilakukan turnamen seperti di US Open maupun French Open, asalkan memenuhi standar protokol kesehatan.

Baik Pelti maupun Kemenpora telah mengeluarkan ketentuan pelaksanaan pertandingan. Tenis tidak perlu dikuatirkan karena minimnya penonton tidak seperti turnamen tenis di Luar Negeri.

Tetapi harus diakui kendalanya masalah Disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. Tetapi semua itu akan berjalan lancar asalkan partisipasi  peserta maupun orangtua pelatih turut menyadari betapa pentingnya kesehatan.

Tonton video RemajaTenis | Kejuaraan Nasional | Kejurnas | Tenis Yunior | AFR | Turnamen, dibawah ini:



Tags :

bm
Created by: Redaksi

Kunjungi juga https://www.ayotenis.com