JuaraOlahraga.com, Jakarta, 28 Oktober 2020 - Dengan semangat tinggi yang diperlihatkan oleh petenis potensial di Remaja Piala Menpora-Siwo PWI Pusat yang dihelat di Elite Club Epicentrum Rasuna Jakarta mulai 24-25 Oktober 2020.
Setelah acara dibuka langsung oleh Gungde Ariwangsa selaku Ketua SIWO PWI Pusat pada Sabtu, 23 Oktober 2020, petenis-petenis yunior sebagai cikal bakal petenis nasional langsung menunjukkan permainannya dengan serius.
Awalnya seluruh peserta diwajibkan membawa surat bebas Covid-19 dan juga oleh panitia penyelenggara telah mempersiapkan Rapid Test di lapangan. Ada petenis yang takut akan jarum namun karena semangat bertanding lebih dominan sehingga ketakutan itu dikalahkannya.
Titoud Parrod keluar sebagai juara KU 12 tahun putra setelah mengalahkan Kautsar Nazil setelah difinal dengan angka 8-4
Oleh karena menggunakan sistem round robin maka peringkat 2 setiap pool memperebukan tempat tiga dan empat, pada KU 12 tahun putra saling beradapan antara Reifan Mui'zzattaya Martadiredja dan Raihan Somantri dari Karawang.dan dimenangkan oleh Raihan 8-1.
Untuk putri 12 tahun perebutan juara antara Febyaro Ribby Santara dan Mischka Sinclaire Goenadi dimenangkan Mischka 8-4
Sedangkan pertandingan antara Milanesa Briana Susanto dan Koreena Agun Hickey memperebutkan pemenang ketiga, dimenangkan oleh Koreena 8-1
Tak kalah seru juga pada kelompok 14 tahun putra dimana Joachim Mika Gunawan melawan Eric Matthew Gunawan untuk memperebutkan juara yang dimenangkan oleh Joachim Mika Gunawan 4-0, 4-2
Perebutan tempat ketiga antara Teuku Raffael Rafferty versus Rafa Jeconia Verdasco Mangunsong dimenangkan oleh Jeconia 4-2,4-2
Final kelompok 16 tahun diperebutkan oleh Dibbyaro Hinomaru kontra Raffi Achmad Martadiredja dimenañgkan oleh Dibbyaro 4-1,4-2
Perebutan tempat ketiga antara Arsya Philo Wisyesa Putra Syarifuddin melawan Bagus Sandika Yusaka, dimenangkan oleh Yusaka 4-2,4-0
Gelar juara kelompok putra 18 tahun diperebutkan oleh Louis Mahaviro Deo Tarigan versus Valentino Bagas Kurniadika dimenangkan oleh Louis 4-1,4-1
Sedangkan perebutan tempat ketiga KU 18 putra antara Audric Madyapanna melawan Muhammad Rasya dimenangkan oleh Muhammad Rasya 4-0,4-0.
Kejuaraan tenis Remaja Piala Menpora- SIWO PWI OUSAT digelar saat Jakarta memberlakukan kebijakan PSBB Transisi sehingga ketat akan aturan baik oleh Pemerintah dan dituntun juga Aturan Bermain Tenis dengan Aman oleh Pelti, sehingga proyek percontohan dalam menyelenggarakan tùrnamen yunior.
"Untungnya dapat dukungan dari peserta dan orangtua maupun pelatih bersama sama wasit nasional, sehingga dapat berjalan denga lacar. Ini baru pertama kali di Indonesia diterapkan ketentuan ketentuan tersebut diterapkan " ujar August Ferry Raturandang, selaku promotor RemajaTenis.
Sambutan orangtua peserta sangat besar dengan bangkitnya kejuaraan RemajaTenis yang sejak Maret 2020 terhenti total. Bahkan mereka menghendaki November mendatang diadakan kembali.
"Sebaiknya PP Pelti semenjak pandemi Covid-19 membuka kembali TDP (Turnamen Diakui Pelti) tetapi harus menjalani protokol kesehatan (Social Distancing) dan juga Aturan Bermain Tenis yang Aman. Memang tidak mudah kalau penyelenggara tidak mendalami rohnya turnamen tenis" imbuh August Ferry Raturandang
"Jangan lupa Om November bikin là gi, supaya anak saya bisa termotivasi bermain tenis" pesan singkat disampaikan salah satu orang tua petenis yunior.
 |
| Salah satu aksi peserta Kejuaraan Tenis Remaja Piala Menpora-Siwo PWI Pusat |
